MUSTARD
SAWI
الخردل
Sawi, Brassica Juncea L (Latin), termasuk dalam
keluarga Brassicaceae. Tanaman sayur ini dikenal karena daun dan bijinya
yang digunakan dalam berbagai masakan di berbagai belahan dunia. Sawi berasal
dari daerah Mediterania, biasanya tumbuh dengan baik di iklim yang sejuk hingga
sedang. Namun, sejarah menunjukkan bahwa Sawi telah digunakan sejak zaman kuno,
karena biji mustard hitam telah ditemukan dalam situs arkeologi Mesir yang
berasal dari sekitar 3.000 SM. Beberapa ayat Al-Qur’an seperti dalam surat Al-Anbiya
(21) : 47 dan Lukman (31) : 16 menyebutkan biji sawi sebagai ukuran sebuah
perbuatan walaupun sekecil biji sawi maka akan tetap diberikan balasan dengan
ukuran yang sama oleh Allah kepada hamba-Nya.
MUSTARD PERSPEKTIF AL QUR’AN, HADITS DAN SAINS
Al-Qur’an, tidak secara khusus membahas tanaman sawi atau tanaman tertentu secara langsung. Namun, salah satu ayat dalam Al-Qur’an biji sawi disebutkan sebagai ukuran berat timbangan dari suatu balasan yang diberikan Allah kepada hamba-Nya yang berbuat maksiat seperti dalam QS. Al Anbiya ayat 47:
وَنَضَعُ الْمَوَازِيْنَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيٰمَةِ فَلَا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْـًٔاۗ وَاِنْ كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِّنْ خَرْدَلٍ اَتَيْنَا بِهَاۗ وَكَفٰى بِنَا حَاسِبِيْنَ
Artinya: “Dan Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari Kiamat, maka tidak seorang pun dirugikan walau sedikit; sekalipun hanya seberat biji sawi, pasti Kami mendatangkannya (pahala). Dan cukuplah Kami yang membuat perhitungan.” (QS. Al Anbiya ayat 47)
Dalam perspektif sains, tanaman mustard atau Brassicaceae, memiliki beberapa aspek menarik yang mencakup botani, ekologi, pertanian, dan gizi. Berikut adalah beberapa poin yang dapat dipertimbangkan dari perspektif sains:
1. Botani dan Klasifikasi:
Mustard termasuk dalam keluarga Brassicaceae, yang juga mencakup tanaman-tanaman seperti brokoli, kubis, dan lobak. Jenis mustard meliputi Brassica juncea (mustard cina), Brassica nigra (mustard hitam), dan Sinapis alba (mustard putih).
2. Kegunaan Pertanian
Tanaman mustard dapat digunakan sebagai tanaman penutup tanah yang membantu meningkatkan struktur tanah dan mengendalikan gulma. Mekanisme pertahanan tanaman mustard melibatkan produksi senyawa kimia, seperti glukosinolat, yang berkontribusi pada pertahanan terhadap serangan hama dan penyakit.
3. Aspek Ekologis
Tanaman mustard dapat memiliki peran ekologis dalam sistem pertanian melalui perbaikan sifat fisik dan biologi tanah. Bahkan beberapa jenis mustard dapat ditanam sebagai tanaman peredam, membantu mengurangi kerugian hasil tanaman lain dengan menarik hama atau penyakit tertentu.
KANDUNGAN
Tanaman mustard atau sawi memiliki sejumlah kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa kandungan umum dalam tanaman sawi:
1. Vitamin
Sawi mengandung vitamin C, yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh dan pembentukan kolagen, mengandung Vitamin K untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang, mengandung Vitamin A baik untuk kesehatan mata, kulit, dan sistem kekebalan tubuh, mengandung Folat untuk pembentukan sel darah dan perkembangan janin selama kehamilan, mengandung Vitamin B6 yang berperan dalam metabolisme energi dan fungsi otak.
2. Serat
Sawi mengandung serat yang mendukung kesehatan pencernaan, membantu menjaga kadar gula darah, dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
3. Senyawa Fitokimia
Sawi mengandung Glukosinolat yakni senyawa yang memberikan rasa pedas dan bisa memiliki potensi sifat anti-kanker. Sawi juga mengandung karotenoid seperti lutein dan zeaksantin, yang baik untuk kesehatan mata.
4. Mineral
Sawi mengandung mineral seperti magnesium, kalsium, fosfor, dan kalium, yang penting untuk kesehatan tulang, otot, dan sistem kardiovaskular.
5. Antioksidan
Kandungan antioksidan dalam sawi dapat membantu melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh.
6. Senyawa Anti-inflamasi
Beberapa senyawa dalam sawi memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
7. Kandungan Air
Sawi memiliki kandungan air yang tinggi, membantu menjaga hidrasi tubuh.
Penting untuk dicatat bahwa nilai nutrisi tanaman dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor seperti varietas, kondisi tumbuh, dan metode pemrosesan. Saat mengonsumsi sawi, baiknya mencoba menyertakan berbagai jenis sayuran dan makanan lainnya untuk mendapatkan manfaat nutrisi yang seimbang.
MANFAAT DAN KHASIAT
Mustard atau sawi memiliki beragam manfaat dan khasiat bagi kesehatan manusia. Berikut adalah beberapa manfaat dan khasiat sawi yang penting:
1. Menurunkan risiko kanker
Seperti yang disinggung di atas, glukosinolat merupakan zat antioksidan yang terkandung dalam mustard. Beberapa studi pada hewan dan uji tabung menemukan bahwa glukosinolat dalam mustard berpotensi untuk mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker. Studi pada manusia diperlukan untuk menguatkan temuan ini.
2. Mengendalikan gula darah
Rebusan sesawi hijau yang dikonsumsi dengan obat penurun gula darah berpotensi untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2 – berpotensi lebih efektif dibandingkan penanganan dengan obat saja. Studi lanjutan diperlukan untuk mengonfirmasikan manfaat mustard ini.
3. Meredakan psoriasis
Psoriasis merupakan peradangan pada kulit yang ditandai dengan kulit kering, ruam, dan gatal-gatal. Studi pada hewan mengindikasikan bahwa diet tinggi biji mustard atau sesawi berpotensi untuk mengurangi peradangan. Diet tinggi biji mustard juga berpotensi untuk memulihkan lesi kulit akibat psoriasis.
4. Mengurangi gejala dermatitis kontak
Dermatitis kontak terjadi ketika kulit mengalami kontak dengan alergen tertentu – menimbulkan gejala berupa ruam yang gatal di kulit. Studi pada hewan melaporkan bahwa biji mustard berpotensi untuk mengurangi gejala dermatitis kontak dan mempercepat pemulihan.
5. Melawan infeksi
Antioksidan yang terkandung dalam mustard atau sesawi menawarkan potensi manfaat untuk melawan infeksi bakteri dan jamur. Namun, temuan ini masih perlu dikaji lebih lanjut.
(WALLAHU A’LAM)
(SILAHKAN DIBUKTIKAN)