News – Pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo adakan peringatan malam Nuzulul Quran pada Jumat (07/04/2023) atau 17 Ramadan 1444 H, pukul 20:30 WIB.
Acara ini merupakan salah satu rangkaian agenda sepanjang bulan bulan Ramadan oleh Pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.
Anas Farkhani, Pengurus MRSZS sekaligus Ketua Panitia Peringatan Nuzulul Quran mengungkapkan tujuan diadakannya peringatan Nuzulul Quran di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.
“MRSZS menggelar acara ini untuk mengingat kembali turunnya Al-Qur’an sebagai pembeda haq dan batil. Semoga menjadi bahan kita bermuhasabah, menilai kualitas diri kita sendiri, semoga setelah bulan Ramadan ini kita tergolong umat yang bertakwa,” ujar Anas Farkhani.
Mewakili Pengurus Joint Committe Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Al-Kamali, turut serta menyambut tamu undangan yang hadir. Dalam memeriahkan peringatan Nuzulul Quran, Sheikh Al-Kamali menyampaikan MRSZS membagikan 1000 mushaf Alquran dari pemerintah UEA.
Sheikh Kamali mengungkapkan, “MRSZS dibangun atas dasar prinsip tasamuh, untuk menebar hubungan baik, toleransi dan kerjasama antara negara Republik Indonesia-Uni Emirat Arab. Malam ini adalah malam mulia, di mana turunnya Alquran. Dengan itu, MRSZS membagikan 1000 mushaf Al-Qur’an kepada jamaah yang hadir pada malam hari ini.”
Hadir sebagai pengisi tausiyah pada acara Nuzulul Quran, Prof. Dr. H. Abdul Mustaqim, M. Ag., Direktur Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga.
Prof. Dr. Mustaqim memberi pesan kepada jamaah untuk terus menebar rahmat dan keselamatan, utamanya kepada sesama Muslim.
“Tidak ada kemuliaan bagi orang yang memelihara kebencian dan permusuhan. Kebagiaan hanya akan dimiliki oleh mereka yang memelihara kedamaian dan cinta kasih,” ujar Prof. Mustaqim.
Imam Besar Masjid Raya Sheikh Zayed Solo turut hadir dalam peringatan Nuzulul Quran. Sekaligus membacakan doa penutup pada malam hari ini. (/EG)